Kain Basal bukan tenunan
Kain Basal bukan tenunan adalah bahan revolusioner yang dikenal karena kekuatan dan ketahanan termalnya yang luar biasa. Terbuat dari serat basal alami, kain ini memberikan solusi ramah lingkungan untuk berbagai aplikasi. Struktur non-anyamannya yang unik memastikan daya tahan dan meminimalkan keretakan, sehingga ideal untuk digunakan dalam industri konstruksi, otomotif, dan ruang angkasa. Dengan ketahanan kelembaban dan bahan kimia yang sangat baik, produk ini secara efektif tahan terhadap lingkungan yang keras. Selain itu, Kain Basal Non-anyaman ringan dan fleksibel, memungkinkan integrasi yang mudah ke berbagai produk. Kombinasi sifat-sifat ini menempatkannya sebagai pilihan utama untuk material berkinerja tinggi dalam aplikasi yang menuntut.
Kain Basal bukan tenunan
Ikhtisar Produk
Kain Basal bukan tenunan menawarkan daya tahan dan ketahanan panas yang luar biasa, menjadikannya pilihan utama untuk berbagai aplikasi di industri seperti konstruksi, otomotif, dan dirgantara. Kain ini dibuat dari serat basal alami, memberikan alternatif berkelanjutan yang mempertahankan kinerja tinggi dalam kondisi ekstrem. Dengan sifat ringan dan fleksibilitasnya, Kain Basal Non-anyaman mudah beradaptasi dengan berbagai kebutuhan proyek.
Aplikasi
- Konstruksi: Ideal untuk bahan isolasi dan tahan api.
- Otomotif: Digunakan pada pelindung panas dan komponen kedap suara.
- Aerospace: Memberikan penguatan ringan pada material komposit.
- Kelautan: Cocok untuk pembuatan komponen kapal yang tahan lama.
- Listrik: Digunakan dalam penghalang termal dan isolasi.
Fitur Produk
- Daya Tahan: Kekuatan tarik luar biasa, cocok untuk lingkungan yang menuntut.
- Struktur Bukan Tenunan: Serat diikat tanpa ditenun, sehingga meminimalkan keretakan.
- Tahan Kelembapan: Perlindungan luar biasa terhadap kelembapan dan bahan kimia.
- Stabilitas Termal: Mempertahankan kinerja di bawah panas ekstrem.
- Ketahanan Lingkungan: Komposisi basal alami meningkatkan keberlanjutan.
- Ringan: Mudah beradaptasi untuk berbagai aplikasi.
Berat Daerah | Ketebalan | Kekuatan Tarik | Kadar Air |
gram/m² | mm | T/50mm | % |
6±1 | 0,06±0,01 | 2,5±0,5 | ≤0,28 |
8±1 | 0,08±0,01 | 5,5±0,5 | ≤0,29 |
10±1 | 0,09±0,01 | 5,6±0,5 | ≤0,295 |
15±1 | 0,13±0,01 | 6,9±1 | ≤0,35 |
20±1 | 0,18±0,02 | 11±2 | ≤0,37 |
30±2 | 0,21±0,02 | 16,9±2 | ≤0,38 |
50±2 | 0,38±0,02 | 25,8±0,3 | ≤0,38 |